Kamis, 26 April 2012

PENYAKIT MENULAR DAN MEMATIKAN


10 Penyakit Yang Mematikan Dan Bisa Menular Antar Spesies - Beberapa penyakit yang berbahaya dan mematikan bisa menular dari hewan ke manusia dan dari manusia ke hewan, seperti kita ketahui bahwa penyakit tidak pandang bulu, dimana dia bersinggah disitulah tempat barunya.


Infeksi silang spesies ini memberi kesempatan patogen untuk bertukar gen dan bersiap membunuh inang yang sebelumnya dianggap asing. Penularan dapat terjadi dari kegiatan yang tampaknya tidak berbahaya seperti membiarkan monyet bergelayutan di kepala.

Mikroba dari dua spesies dapat berkumpul dalam usus dan berevolusi membentuk virus baru yang lebih mematikan dan menular. berikut adalah 10 penyakit yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia dan sebaliknya.

1. Wabah influenza
Wabah flu babi yang menyerang beberapa negara saat ini tidak separah wabah flu yang pernah ada dalam sejarah. Tapi dengan banyaknya orang di bumi yang kebanyakan berdiam di kota dan bepergian dengan mudah, membuat potensi wabah ini tidak akan mudah diatasi.

Wabah influenza pada tahun 1918 pernah melanda dunia dalam beberapa bulan dan membunuh lebih dari 50 juta orang. Angka ini sangat luar biasa jika dibandingkan penyakit lainnya yang tercatat dalam sejarah untuk jangka waktu singkat.

Tidak seperti beberapa jenis virus flu yang banyak membunuh orang tua, anak-anak, dan orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, virus flu tahun 1918 ini menyerang orang dewasa muda. Dalam satu tahun, rata-rata harapan hidup menurun sebesar 12 tahun.

2. Wabah pes
Sampai saat ini, belum ada yang dapat mengalahkan wabah di Eropa pada abad ke-14 atau disebut juga Wabah Bubonic. Sebanyak 75 juta orang meninggal dari populasi awal sebesar 360 juta.

Wabah ini disebabkan bakteri Yersinia pestis yang dibawa oleh hewan pengerat dan kucing, namun menjadi sangat mematikan saat ditularkan antar manusia. Gejalanya meliputi demam, meriang, lemas serta kelenjar getah bening yang bengkak dan nyeri. Bahkan sampai saat ini, wabah ini dapat menyebabkan kematian jika tidak ditangani dengan baik.

Wabah abad 14 ini mengaktifkan bakteri langka yang telah terbengkalai selama berabad-abad di gurun Gobi, Asia. Setelah menyerang Eropa di tahun 1320, bakteri ini berkembang sepanjang rute perdagangan dari Cina melalui Asia dan akhirnya ke Italia pada tahun 1347, kemudian sempat menyerang Rusia.

3. Penyakit akibat gigitan hewan : malaria, demam berdarah, chagas
Berbagai penyakit yang disebabkan oleh gigitan hewan telah membunuh ratusan ribu orang setiap tahun. Kebanyakan penyakit ini disebabkan oleh gigitan nyamuk.

Malaria menginfeksi lebih dari 350 juta orang setiap tahun, dan lebih dari 1 juta orang meninggal dunia yang kebanyakan anak-anak muda di Afrika selatan Sahara. Sedang nyamuk demam berdarah menginfeksi sekitar 50 juta orang setiap tahunnya, yang mana 500.000 dirawat di rumah sakit dan 2,5 persen di antaranya meninggal.

Selain akibat gigitan nyamuk, rabies membunuh sekitar 55.000 orang di seluruh dunia setiap tahunnya, sebagian besar kasus terjadi di Asia dan Afrika. Sebagian besar kematian tersebut diakibatkan gigitan anjing peliharaan yang terinfeksi.

Sekitar 16 juta orang atau lebih di Meksiko hingga Argentina diperkirakan terserang penyakit Chagas yang ditularkan dari kotoran kutu pemakan darah triatomines atau biasa disebut 'kutu pencium'. Chagas banyak disebarkan oleh anjing atau ayam yang disimpan dalam ruangan pada malam hari, sehingga memungkinkan kutu mengigit manusia.

4. HIV / AIDS
HIV atau virus penyebab AIDS berasal dari simpanse atau primata lain dan diperkirakan telah menginfeksi manusia sejak satu abad yang lalu. Virus ini menghancurkan sistem kekebalan tubuh dan memperbesar kemungkinan terjadinya infeksi mematikan atau kanker. Salah satu penyakit yang dipicu AIDS adalah tuberkulosis yang membunuh hampir seperempat juta orang yang hidup dengan HIV setiap tahunnya.

Pada akhir 2007, diperkirakan 33 juta orang mengidap HIV, ditambah sekitar 2,7 juta kasus baru untuk tahun 2011. Sekitar 2 juta di antaranya meninggal dunia, termasuk 270.000 anak-anak.

5. Parasit penyebab gila : toxoplasma
Parasit Toxoplasma gondii menginfeksi otak lebih dari setengah populasi manusia, termasuk sekitar 50 juta orang di Amerika. Parasit ini diperkirakan dapat meningkatkan risiko neurotisisme dan dapat menyebabkan skizofrenia. Gejala awalnya pada manusia menyerupai flu.

Kucing rumah yang dibiarkan menjelajah oleh pemiliknya adalah lebih rentan terserang, biasanya didapatkan dari kotoran kucing. Tak hanya kucing, parasit ini juga ditemukan pada mamalia lain di mana ia dapat bereproduksi secara aseksual.

6. Borok perut
Helicobacter pylori adalah bakteri patogen yang menyebabkan borok usus pada manusia. Bakteri ini diduga berasal dari singa, cheetah dan macan. Penyakit ini masih berlanjut sampai hari ini pada kucing besar.

7. Ebola
Ebola adalah ancaman bagi gorila dan simpanse di Afrika Tengah. Virus ini bisa menular antar manusia melalui kontak dengan darah atau cairan tubuh dari orang yang terinfeksi. Ebola telah menewaskan beberapa ratus orang pada pertengahan tahun 1970-an dan dapat disebarkan oleh kelelawar yang tidak mati meski terinfeksi.

Gejalanya cukup mengerikan yaitu demam mendadak, rasa lemah yang intens, nyeri otot, sakit kepala dan sakit tenggorokan, seringkali diikuti dengan muntah-muntah, diare, ruam pada ginjal, gangguan pada fungsi hati. Dalam beberapa kasus menyebabkan pendarahan internal maupun eksternal.

8. Polio, frambusia, Anthrax
Para ilmuwan menduga simpanse di Taman Nasional Gombe Streaming, Tanzania mengidap polio dari manusia. Ada juga kekhawatiran gorila tertular frambusia dari manusia, penyakit yang terkait dengan sifilis namun tidak menular secara seksual.

Gorila dan simpanse di Afrika Barat telah terbunuh oleh wabah antraks, yang diduga berasal dari ternak yang digiring oleh manusia. Namun ada juga kemungkinan kejadian ini disebabkan oleh antraks yang ada secara alami ada di hutan.

9. Virus manusia yang membunuh simpanse : HRSV dan HMPV
Human respiratory syncytial virus (HRSV) dan human metapneumovirus (HMPV) membunuh bayi-bayi di negara berkembang. Hampir semua bayi manusia melakukan kontak dengan kuman, sehingga dapat mengembangkan antibodi secara alami yang dirancang untuk melawan kuman.

Tapi ada bukti virus HRSV dan HMPV yang ditularkan langsung dari manusia ke kera besar liar telah membunuh seluruh populasi simpanse di bagian Afrika Barat pada tahun 1999 hingga 2006.

10. Kutu kemaluan pada manusia
Pada tahun 2007, manusia tertular kutu kemaluan dari gorila sekitar 3 juta tahun lalu. Kutu ini tidak menular karena tidur dengan gorila, tapi jika tidur di sarang gorila atau makan bersama dengan gorila.

Manusia adalah satu-satunya primata yang memiliki kutu kemaluan dan kutu kepala. Simpanse hanya memiliki kutu kepala, dan gorilla memiliki kutu pada kemaluannya.



Untuk mengatasi berbagai penyakit berbahaya dan menular sebaiknya di biasan gaya hidup sehat. Dan untuk memulai gaya hidup sehat bisa dengan membiasakan diri untuk mengkonsumsi OLIVETREE WHITE TEA yang mengandung anti toxin yang terbukti mencegah berbagai penyakit berbahaya dan menular.



Semoga bermanfaat.



OLIVETREE WHITE TEA


| Suplemen kesehatan cegah dan atasi  stroke , kanker, kolesterol, diabetes, Jantung Koroner |

| Cegah Penuaan Dini, Atasi Stress, Menghilangkan Nikotin dalam tubuh |

·         HARGA ECERAN Rp.45.000/ Pack

·         Tersedia partai besar ukuran kg

·         PEMESANAN HUB : 085218797227



OLIVETREE WHITE TEA  memiliki berbagai khasiat yang telah TERBUKTI sebagai suplemen kesehatan untuk mencegah berbagai penyakit. Saat ini masyarakat merespons dengan baik produk ini karena ini merupakan salah satu product yang mampu di buktikan secara langsung contohnya seperti bagi penderita kolesterol maupun diabetes dengan alat ukurnya yang bisa membuktikan secara langsung efektifitas khasiat produk ini.



Berikut beberapa khasiat dan keajaiban dari Teh Putih merek OLIVETREE WHITE TEA :

·         Mencegah radikal bebas ,

·         Membuat kulit sehat dan mencegah penuaan dini ,

·         Mencegah kanker dan penyebarannya  ,

·         Mengurangi kemungkinan darah tinggi dan menurunkan tekanan darah tinggi

·         Mengatasi Penyakit jantung koroner dan sangat efektif menurunkan kolesterol ,

·         Memberikan perlindungan pada jantung ,

·         Membuat tulang menjadi lebih kuat ,membuat gigi dan gusi menjadi sehat ,

·         Dapat mengurangi gula darah ,membantu mencegah diabetes, mengatasi gejala diabetes

·         Mengurangi stres dan meningkatkan energi ,

·         Membantu penurunan berat badan ,

·         Mengurangi dan mengatasi kadar nikotin rokok di dalam tubuh




Minggu, 22 April 2012

PENYAKIT JANTUNG KORONER | PENGOBATAN


Arteri koroner adalah pembuluh darah di jantung yang berfungsi menyuplai makanan bagi sel-sel jantung. Penyakit Jantung  koroner terjadi bila pembuluh arteri koroner tersebut tersumbat atau menyempit karena endapan lemak, yang secara bertahap menumpuk di dinding arteri. Proses penumpukan itu disebut aterosklerosis , dan bisa terjadi di pembuluh arteri lainnya, tidak hanya pada arteri koroner.



Kurangnya pasokan darah karena penyempitan arteri koroner mengakibatkan nyeri dada yang disebut angina, yang biasanya terjadi saat beraktivitas fisik atau mengalami stress. Bila darah tidak mengalir sama sekali karena arteri koroner tersumbat, penderita dapat mengalami serangan jantung yang mematikan. Serangan jantung tersebut dapat terjadi kapan saja, bahkan ketika Anda sedang beristirahat.



Penyakit jantung koroner juga dapat menyebabkan daya pompa jantung melemah sehingga darah tidak beredar sempurna ke seluruh tubuh (gagal jantung). Penderita gagal jantung akan sulit bernafas karena paru-parunya dipenuhi cairan, merasa sangat lelah, dan bengkak-bengkak di kaki dan persendian.



Faktor Risiko

1. Kadar Kolesterol Tinggi.

Penyebab penyakit jantung koroner adalah endapan lemak pada dinding arteri koroner, yang terdiri dari kolesterol  dan zat buangan lainnya. Untuk mengurangi risiko penyakit jantung koroner, Anda harus menjaga kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol adalah senyawa lemak kompleks yang secara alamiah dihasilkan tubuh dan bermanfaat bagi pembentukan dinding sel dan hormon. Dua pertiga kolesterol diproduksi oleh hati (liver), sepertiga lainnya diperoleh langsung dari makanan. Kolesterol diedarkan dalam darah melalui molekul yang disebut lipoprotein. Ada dua jenis lipoprotein, yaitu low-density lipoprotein (LDL), and high-density lipoprotein (HDL).



LDL mengangkut kolesterol dari hati ke sel-sel tubuh. HDL berfungsi sebaliknya, mengangkut kelebihan kolesterol ke hati untuk diolah dan dibuang keluar. LDL yang berlebihan dapat menyebabkan penumpukan kolesterol pada dinding arteri sehingga disebut “kolesterol jahat”. Kadar LDL yang optimal adalah 100- 129 mg/dL. Kelebihan LDL menyebabkan HDL “kewalahan” membuang kolesterol yang berlebih. Total kolesterol yang dianjurkan (HDL + LDL) adalah di bawah 200 mg/dL (border line = 240).



2. Tekanan Darah tinggi / Hipertensi 

Tekanan darah tinggi menambah kerja jantung sehingga dinding jantung menebal/kaku dan meningkatkan risiko penyakit jantung koroner.

Ada dua pengukuran tekanan darah. Tekanan sistolik adalah tekanan darah yang memancar dari jantung ke seluruh tubuh. Tekanan diastolik adalah tekanan darah yang kembali mengisi jantung. Secara umum orang dikatakan menderita hipertensi bila tekanan darah sistolik/diastoliknya di atas 140/90 mmHg.



3. Trombosis.

Trombosis adalah gumpalan darah pada arteri atau vena. Bila trombosis terjadi pada pembuluh arteri koroner, maka Anda berisiko terkena penyakit jantung koroner. Trombosis biasanya berada pada dinding pembuluh yang menebal karena aterosklerosis. Merokok meningkatkan risiko trombosis hingga beberapa kali lipat.

4. Kegemukan.

Kegemukan (obesitas) meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan diabetes. Orang yang kegemukan juga cenderung memiliki kadar HDL rendah/LDL tinggi.



5. Diabetes Mellitus 

Diabetes meningkatkan risiko penyakit jantung koroner, terlebih bila kadar gula darah tidak dikontrol dengan baik. Dua pertiga penderita diabetes meninggal karena penyakit jantung dan gangguan kardiovaskuler lainnya.



6. Penuaan.

Risiko penyakit jantung koroner meningkat seiring usia. Semakin tua, semakin menurun efektivitas organ-organ tubuh, termasuk sistem kardiovaskulernya. Lebih dari 80 persen penderita jantung koroner berusia di atas 60 tahun. Laki-laki cenderung lebih cepat terkena dibandingkan perempuan, yang risikonya baru meningkat drastis setelah menopause.



7. Keturunan.

Risiko Anda lebih tinggi bila orang tua Anda juga terkena penyakit jantung koroner, terlebih bila mulai mengidap di usia kurang dari 60 tahun.



Cara Mengurangi Risiko

Meskipun tidak dapat melawan penuaan dan mempengaruhi garis keturunan, Anda dapat melakukan hal berikut untuk mengurangi risiko penyakit jantung koroner:

·         Mengurangi konsumsi daging berlemak jenuh tinggi.

·         Memperbanyak makan buah, sayuran dan biji-bijian yang mengandung antioksidan tinggi (Vitamin A, C dan E). Antioksidan mencegah lemak jenuh berubah menjadi kolesterol.

·         Menghindari stress. Stress dapat menimbulkan ketidakseimbangan fungsi tubuh, meningkatkan tekanan darah serta membuat Anda merokok dan makan berlebihan.

·         Tidak merokok dan minum kopi berlebihan.

·         Rajin berolah raga.Olah Raga aerobik selama 30 menit setiap hari, 3-4 kali seminggu dapat memperkuat jantung, membakar lemak dan menjaga kesimbangan HDL dan LDL.

·         Konsumsi TEH PUTIH secara Rutin



Pengobatan JANTUNG KORONER  dengan OLIVETREE WHITE TEA

Pengobatan herbal adalah suatu pengobatan menggunakan berbagai macam ekstrak dari tumbuh-tumbuhan (tanaman obat), contohnya, mengkonsumsi TEH PUTIH , karena

Ada beberapa pendekatan yang mendasari pengobatan dengan kandungkan yang ada pada TEH PUTIH yaitu :


·         Mencegah pengerasan dan penyempitan pembuluh darah. Polifenol pada teh putih menunjukan efek yang bagus pada zat pembeku darah dan anti penggumpalan darah, terutama katekin yang dapat mencegah sel darah merah menggumpal.

·         Melancarkan aliran darah pada pembuluh darah, meningkatkan ketahanan pembuluh darah, serta mencegah terjadinya stroke

·         Mengurangi tekanan darah tinggi dan penyakit jantung koroner

·         Menurunkan tekanan darah , Penelitian membuktikan teh putih dapat mengencerkan darah dan memperbaiki fungsi arteri sehingga menurunkan tekanan darah

·         Menurunkan kolesterol. Antioksidan katekin dalam teh putih dapat menurunkan kolesterol jahat ( LDL ) sekaligus meningkatkan kolesterol baik ( HDL ) dalam darah

·         melindungi jantung, hati dan seluruh sistem peredaran darah

·         menurunkan kadar gula darah , serta mencegah dan mengurangi gejala diabetes melitus

·         Menenangkan, mengurangi stress dan menambah energi. Teh putih mengandung L-theanine dengan konsentrasi paling tinggi, sebuah asam amino yang menurut riset terkini dapat menstimulasi gelombang otak alfa untuk meningkatkan kewapadaan namun menghasilkan efek menenangkan



Sumber :

Dari berbagai sumber

Pesan ini di persembahkan oleh :

OLIVETREE WHITE TEA  adalah TEH PUTIH yang sudah sangat terkenal memiliki khasiat untuk mengatasi PENYAKIT JANTUNG KORONER.



STROKE | CARA MENGOBATI STROKE


Stroke ringan atau yang dikenal secara medis sebagai transient ischemic attack (TIA) terjadi ketika asupan oksigen ke bagian tertentu dari otak terhalang sebentar, lalu kembali normal. Halangan tersebut biasanya disebabkan oleh penyempitan arteri otak karena aterosklerosis atau gumpalan darah kecil yang terbawa masuk dari tempat lain dalam tubuh dan menyumbat arteri otak.



Kebanyakan stroke ringan hanya berlangsung kurang dari sepuluh menit dengan gejala yang bersifat temporer. Sebagian stroke ringan lainnya berlangsung hingga beberapa jam. Bila berlanjut lebih dari 24 jam maka dikategorikan sebagai stroke biasa .



Gejala Stroke Ringan

Gejala stroke ringan mirip dengan stroke biasa. Berikut adalah beberapa gejala stroke ringan, tergantung bagian mana dari sistem peredaran darah dan otak anda yang terkena :

·         Masalah penglihatan di salah satu atau kedua mata, termasuk penglihatan ganda dan kebutaan sementara

·         Pusing, bingung dan lemah

·         Kesulitan berbicara, termasuk berbicara dengan intonasi kacau

·         Tidak dapat berjalan (ataxia).

·         Kehilangan ingatan atau kesadaran secara tiba-tiba

·         Kesulitan koordinasi tangan dan lengan

·         Lemah atau lumpuh di satu sisi tubuh



Diagnosis

Bila Anda mengalami gejala di atas, Anda harus segera memeriksakan diri ke dokter. Stroke ringan adalah ancaman sekaligus peluang bagi Anda. Disebut ancaman karena sebagai peringatan adanya risiko stroke berat di masa mendatang. Disebut peluang karena Anda memiliki peluang mencegahnya.



Selain memeriksa gejala, dokter akan menanyakan riwayat kesehatan Anda, termasuk bila Anda memiliki risiko stroke karena tekanan darah tinggi, diabetes,kolesterol tinggi, merokok dan penyakit jantung tertentu .



Pemeriksaan fisik mencakup pemeriksaan neurologis untuk mengevaluasi tingkat kesadaran, sensasi, dan fungsi (visual, motorik, bahasa) dan menentukan penyebab, lokasi, dan tingkat stroke. Dokter Anda akan mengevaluasi jalan napas, pernapasan, dan sirkulasi dan tanda-tanda vital (yaitu, nadi, respirasi, suhu badan). Kepala (termasuk telinga, mata, hidung, dan tenggorokan) dan ekstremitas juga diperiksa untuk membantu menentukan penyebab dari stroke dan mengesampingkan kondisi lain yang menghasilkan gejala yang sama.



Untuk memastikan penyebab stroke ringan, dokter Anda mungkin meminta dilakukan pemeriksaan CT (computed tomography) atau MRI (magnetic resonance imaging) pada otak Anda. Pemeriksaan lain atas kondisi jantung dan sirkulasi darah dengan menggunakan Doppler, MRA (magnetic resonance angiography) atau rontgen jantung juga mungkin dilakukan.



Penanganan

Bila Anda telah terkena stroke ringan, dokter akan memberikan obat-obatan pencegah penggumpalan darah untuk mengurangi risiko berulangnya stroke, yaitu anti-koagulan dan anti-platelet. Aspirin adalah jenis obat yang paling banyak diberikan pada pasien pasca stroke.

Bila pembuluh arteri di leher Anda mengalami penyempitan berarti, pembedahan atau stent arteri carotid mungkin dilakukan untuk mengoreksinya.





Pengobatan STROKE  dengan TEH PUTIH

Pengobatan herbal adalah suatu pengobatan menggunakan berbagai macam ekstrak dari tumbuh-tumbuhan (tanaman obat), contohnya, mengkonsumsi TEH PUTIH , karena

Ada beberapa pendekatan yang mendasari pengobatan dengan kandungkan yang ada pada TEH PUTIH yaitu :


·         Mencegah pengerasan dan penyempitan pembuluh darah. Polifenol pada teh putih menunjukan efek yang bagus pada zat pembeku darah dan anti penggumpalan darah, terutama katekin yang dapat mencegah sel darah merah menggumpal.

·         Melancarkan aliran darah pada pembuluh darah, meningkatkan ketahanan pembuluh darah, serta mencegah terjadinya stroke

·         Mengurangi tekanan darah tinggi dan penyakit jantung koroner

·         Menurunkan tekanan darah , Penelitian membuktikan teh putih dapat mengencerkan darah dan memperbaiki fungsi arteri sehingga menurunkan tekanan darah



Sumber :

Dari berbagai sumber

Pesan ini di persembahkan oleh :

OLIVETREE WHITE TEA  adalah TEH PUTIH yang sudah sangat terkenal memiliki khasiat untuk mengatasi STROKE.


OBAT PENYAKIT KANKER


Kanker bukanlah suatu penyakit yang mudah untuk di obati. Ketika mulai terdeteksi adanya sel kanker ganas maka yang harus dilakukan adalah pemeriksaan biopsy, sehingga langkah pengobatan bisa dilakukan secara cepat dan tepat. Langkah selanjutnyanya adalah terapi pengobatan dengan cara konvensional. Berbagai tumbuhan obat dan herbal memiliki peran yang penting dalam mengatasi penyebaran kanker.

Salah satu Peran utama herbal adalah meningkatkan daya tahan tubuh pasien dan melokalisir sel-sel kaker sehingga sel-sel kanker tidak mudah menyebar, dan lebih mudah diangkat, juga tidak bersifat toksik sehingga lebih aman untuk tubuh pasien. Contohnya adalah Teh Putih.


Banyak faktor penentu untuk mengobati penyakit kanker. Saat ini semakin hari semakin banyak bertambahnya penderita penyakit tersebut.  

APAKAH PENYAKIT KANKER ITU SEBENARNYA ?

Pertumbuhan sel-sel jaringan tubuh yang tidak normal itulah yang menyebabkan terjadinya penyakit kanker. Sel-sel kanker dapat berkembang dengan cepat, tidak terkendali, dan akan terus membelah diri, selanjutnya menyusup ke jaringan sekitarnya  dan terus menyebar melalui jaringan ikat, darah, dan menyerang bagian bagian organ penting serta syaraf tulang belakang. Sel kanker akan membelah terus meskipun tubuh tidak memerlukannya, sehingga akan terjadi penumpukan sel baru yang disebut tumor ganas. Penumpukan sel itulah yang  merusak jaringan normal, sehingga mengganggu organ. Kanker dapat terjadi diberbagai jaringan dalam berbagai organ di setiap tubuh, mulai dari kaki sampai kepala. Bila kanker terjadi di bagian permukaan tubuh, akan mudah diketahui dan diobati. Namun bila terjadi didalam tubuh, kanker itu akan sulit di deteksi.


Perbedaan Tumor dan Kanker

Tumor ada dua macam yaitu tumor jinak dan tumor ganas. Tumor jinak hanya tumbuh dan membesar, tidak terlalu berbahaya, dan tidak menyebar ke luar jaringan. Sedangkan tumor ganas adalah kanker yang tumbuh dengan cepat dan tidak terkendali dan merusak jaringan lainnya.



Beberapa Jenis kanker  :

Karsinoma
Yaitu jenis kanker yang berasal dari sel yang melapisi permukaan tubuh atau permukaan saluran tubuh, misalnya jaringan seperti sel kulit, testis, ovarium, kelenjar mucus, sel melanin, payudara, leher rahim, kolon, rectum, lambung, pancreas, dan esofagus.

Limfoma
Yaitu jenis kanker yang berasal dari jaringan yang membentuk darah, misalnya jaringan limfe, lacteal, limfa, berbagai kelenjar limfe, timus, dan sumsum tulang. Limfoma spesifik antara lain adalah penyakit Hodgkin (kanker kelenjar limfe dan limfa)

Leukemia
Kanker jenis ini tidak membentuk massa tumor, tetapi memenuhi pembuluh darah dan mengganggu fungsi sel darah normal.

Sarkoma
Yaitu jenis kanker dimana jaringan penunjang yang berada dipermukaan tubuh seperti jaringan ikat, termasuk sel - sel yang ditemukan diotot dan tulang.

Glioma
Yaitu kanker susunan syaraf, misalnya sel-sel glia (jaringan penunjang) di susunan saraf pusat.

Karsinoma in situ
Yaitu istilah yang digunakan untuk menjelaskan sel epitel abnormal yang masih terbatas di daerah tertentu sehingga masih dianggap lesi prainvasif (kelainan/luka yang belum memyebar)



PENYEBAB KANKER

Ada beberapa faktor  yang menjadi penyebab  terjadinya kanker, sebagai berikut :

·         Faktor keturunan


Faktor genetik menyebabkan beberapa keluarga memiliki resiko lebih tinggi untuk menderita kanker tertentu bila dibandingkan dengan keluarga lainnya. Jenis kanker yang cenderung diturunkan dalam keluarga adalah kanker payudara, kanker indung telur, kanker kulit dan kanker usus besar. Sebagai contoh, risiko wanita untuk menderita kanker meningkat 1,5 s/d 3 kali jika ibunya atau saudara perempuannya menderita kanker payudara.

·         Faktor Lingkungan


- Merokok sigaret meningkatkan resiko terjadinya kanker paru - paru, mulut, laring (pita suara), dan kandung kemih.
- Sinar Ultraviolet dari matahari
- Radiasi ionisasi (yang merupakan karsinogenik) digunakan dalam sinar rontgen dihasilkan dari pembangkit listrik tenaga nuklir dan ledakan bom atom yang bisa menjangkau jarak yang sangat jauh. Contoh, orang yang selamat dari bom atom di Hiroshima dan Nagasaki pada Perang Dunia II, berisiko tinggi menderita kanker sel darah, seperti Leukemia.

·         Faktor Makanan yang mengandung bahan kimia.


Makanan juga dapat menjadi faktor risiko penting lain penyebab kanker, terutama kanker pada saluran pencernaan. Contoh jenis makanan yang dapat menyebabkan kanker adalah :
- Makanan yang diasap dan diasamkan (dalam bentuk acar) meningkatkan resiko terjadinya kanker lambung
- Minuman yang mengandung alkohol menyebabkan berisiko lebih tinggi terhadap kanker kerongkongan.
- Zat pewarna makanan
- Logam berat seperti merkuri yang sering terdapat pada makanan laut yang tercemar seperti: kerang, ikan, dsb.
- Berbagai makanan (manis,tepung) yang diproses secara berlebihan.

·         Virus


Virus yang dapat dan dicurigai menyebabkan kanker antara lain :
- Virus Papilloma menyebabkan kutil alat kelamin (genitalis) agaknya merupakan salah satu penyebab kanker leher rahim pada wanita.
- Virus Sitomegalo menyebabkan Sarkoma Kaposi (kanker sistem pembuluh darah yang ditandai oleh lesi kulit berwarna merah)
- Virus Hepatitis B dapat menyebabkan kanker hati.
- Virus Epstein - Bar (di Afrika) menyebabkan Limfoma Burkitt, sedangkan di China virus ini menyebabkan kanker hidung dan tenggorokan. Ini terjadi karena faktor lingkungan dan genetik.
- Virus Retro pada manusia misalnya virus HIV menyebabkan limfoma dan kanker darah lainnya.

·         Infeksi


- Parasit Schistosoma (bilharzia) dapat menyebabkan kanker kandung kemih karena terjadinya iritasi menahun pada kandung kemih. Namun penyebab iritasi menahun lainnya tidak menyebabkan kanker.
- Infeksi oleh Clonorchis yang menyebabkan kanker pankreas dan saluran empedu.
- Helicobacter Pylori adalah suatu bakteri yang mungkin merupakan penyebab kanker lambung, dan diduga bakteri ini menyebabkan cedera dan peradangan lambung kronis sehingga terjadi peningkatan kecepatan siklus sel.

·         Faktor perilaku


- Perilaku yang dimaksud adalah merokok dan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung lemak dan daging yang diawetkan juga peminum minuman beralkohol.
- Perilaku seksual yaitu melakukan hubungan intim diusia dini dan sering berganti ganti pasangan.

·         Gangguan keseimbangan hormonal


Hormon estrogen berfungsi merangsang pertumbuhan sel yang cenderung mendorong terjadinya kanker, sedangkan progesteron melindungi terjadinya pertumbuhan sel yang berlebihan. - Ada kecenderungan bahwa kelebihan hormon estrogen dan kekurangan progesteron menyebabkan meningkatnya risiko kanker payudara, kanker leher rahim, kanker rahim dan kanker prostat dan buah zakar pada pria.

·         Faktor kejiwaan, emosional


- Stres yang berat dapat menyebabkan ganggguan keseimbangan seluler tubuh. Keadaan tegang yang terus menerus dapat mempengaruhi sel, dimana sel jadi hiperaktif dan berubah sifat menjadi ganas sehingga menyebabkan kanker.

·         Radikal bebas


- Radikal bebas adalah suatu atom, gugus atom, atau molekul yang mempunyai electron bebas yang tidak berpasangan dilingkaran luarnya. Sumber - sumber radikal bebas yaitu :
1. Radikal bebas terbentuk sebagai produk sampingan dari proses metabolisme.
2. Radikal bebas masuk ke dalam tubuh dalam bentuk racun-racun kimiawi dari makanan , minuman, udara yang terpolusi, dan sinar ultraviolet dari matahari.
3. Radikal bebas diproduksi secara berlebihan pada waktu kita makan berlebihan (berdampak pada proses metabolisme) atau bila kita dalam keadaan stress berlebihan, baik stress secara fisik, psikologis,maupun biologis.

Gejala - gejala Kanker

Gejala kanker secara umum yang timbul tergantung dari jenis atau organ tubuh yang terserang yaitu :

  • Nyeri dapat terjadi akibat tumor yang meluas menekan syaraf dan pembuluh darah disekitarnya, reaksi kekebalan dan peradangan terhadap kanker yang sedang tumbuh, dan nyeri juga disebabkan karena ketakutan atau kecemasan.
  • Pendarahan atau pengeluaran cairan yang tidak wajar, misalnya ludah, batuk atau muntah yang berdarah, mimisan yang terus menerus, cairan puting susu yang mengandung darah, cairan liang senggama yang berdarah (diantara menstruasi/menopause) darah dalam tinja, darah dalam air kemih.
  • Perubahan kebiasaan buang air besar
  • Penurunan berat badan dengan cepat akibat kurang lemak dan protein (kaheksia)
  • Benjolan pada payudara
  • Gangguan pencernaan, misalnya sukar menelan yang terus menerus.
  • Tuli, atau adanya suara - suara dalam telinga yang menetap.
  • Luka yang tidak sembuh - sembuh
  • Perubahan tahi lalat atau kulit yang mencolok


Gejala Kanker:

  • Kanker Otak

Sakit kepala yang sangat pada pagi hari dan berkurang pada tengah hari, epilepsi, lemah, mati rasa pada lengan dan kaki, kesulitan berjalan,mengantuk, perubahan tidak normal pada penglihatan, perubahan pada kepribadian, perubahan pada ingatan, sulit bicara.

  • Kanker mulut

Terdapat sariawan pada mulut, lidah dan gusi yang tidak kunjung sembuh.

  • Kanker Tenggorokan

Batuk terus menerus, suara serak atau parau.

  • Kanker Paru-paru

Batuk terus - menerus, dahak bercampur darah, rasa sakit di dada.

  • Kanker Payudara

Adanya benjolan, penebalan kulit (tickening), perubahan bentuk, gatal - gatal, kemerahan, rasa sakit yang tidak berhubungan dengan menyusui atau menstruasi.

  • Kanker saluran pencernaan

Adanya darah dalam kotoran yang ditandai dengan warna merah terang atau hitam, rasa tidak enak terus - menerus pada perut, benjolan pada perut, rasa sakit setelah makan, penurunan berat badan.

  • Kanker Rahim (uterus)

Pendarahan diperiode - periode datang bulan, pengeluaran darah saat mens yang tidak seperti biasanya dan rasa sakit yang luar biasa.

  • Kanker Indung Telur (ovarium)

Pada fase lanjut barulah muncul gejala.

  • Kanker Kolon

Pendarahan pada rectum, ada darah pada kotoran, perubahan buang air besar (diare yang terus menerus atau sulit buang air besar).

  • Kanker Kandung Kemih atau Ginjal

Ada darah pada air seni, rasa sakit atau perih pada saat buang air kecil, keseringan atau kesulitan buang air kecil, sakit pada kandung kemih.

  • Kanker prostat

Kencing tidak lancar, rasa sakit yang terus menerus pada pinggang belakang, penis dan paha atas.

  • Kanker buah zakar/testis

Adanya benjolan pada buah zakar, ukuran penampungan pada buah zakar yang membesar dan menebal secara mendadak, sakit pada perut bagian bawah, dada membesar atau melembek.

  • Limfoma

Kelenjar getah bening membesar, kenyal seperti karet, gatal - gatal, berkeringat pada waktu tidur malam, demam atau penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.

  • Leukemia

Pucat, kelelahan kronis, penurunan berat badan, sering kena infeksi, mudah terluka, rasa sakit pada tulang dan persendian, mimisan.

  • Kanker Kulit

Benjolan pada kulit yang menyerupai kutil (mengeras seperti tanduk), infeksi yang tidak sembuh - sembuh, bintik-bintik berubah warna dan ukuran, rasa sakit pada daerah tertentu, perubahan warna kulit berupa bercak-bercak.

  • Komplikasi

Komplikasi yang sering terjadi pada pasien kanker adalah infeksi yaitu pada pengidap kanker stadium lanjut. Infeksi terjadi akibat kekurangan protein dan zat gizi lainnya serta penekanan sistem imun yang sering terjadi setelah pengobatan konvensional.





Pengobatan Kanker dengan TEH PUTIH

Pengobatan herbal adalah suatu pengobatan menggunakan berbagai macam ekstrak dari tumbuh-tumbuhan (tanaman obat), contohnya, mengkonsumsi TEH PUTIH , yang dapat membantu detoxifikasi jaringan darah dan menstimulasi system kekebalan tubuh untuk bersama-sama memberantas sel kanker.



Pengobatan herbal adalah salah satu alternatif pengobatan yang telah banyak terbukti keampuhannya selain pengobatan yang dilakukan secara modern/konvensional.

Penggunaan TEH PUTIH  untuk mengobati kanker sudah dikenal sejak jaman kerajaan china dahulu kala. Ada beberapa pendekatan yang mendasari pengobatan dengan kandungkan yang ada pada TEH PUTIH yaitu :


·         Anti Karsinogenik, menolak zat nitrosoamine yang merupakan zat pembentuk karsinogen ( penyebab kanker ) dalam makanan

·         Teh putih menguatkan sistem kekebalan tubuh

·         Mengeluarkan racun ( toksin ) dalam tubuh dan anti radiasi sinar ultra violet. Polifenol dalam teh putih adalah filter alami terhadap radiasi sinar ultra violet



Sumber :

Dari berbagai sumber

Pesan ini di persembahkan oleh :

OLIVETREE WHITE TEA  adalah TEH PUTIH yang sudah sangat terkenal memiliki khasiat untuk mengatasi kanker dan penyebarannya.